Penyesalan Terbesarku
Karya: Karomatus Solikhah
Kisah gadis remaja yang Bernama Kayla Putri Azarani. Di pagi yang cerah ini Kayla sedang menyirami tanaman yang ada didepan rumah, tiba tiba ada 2 preman yang masuk kedalam rumah Kayla. “ Arga keluar loh, bayar hutang loh” Teriak 2 Preman itu. “ Ada apa bapak bapak kok nyari papa saya” Tanya Kayla. Kemudian Arga keluar, “ Pak tolong kasih saya waktu untuk saya bayar hutangnya pak” kata Arga. “ Enak saja kamu, kamu janji mau bayar hari ini” Kata 2 Preman itu. “ Saya janji saya akan bayar hutang secepatnya, tapi tolong kasih saya waktu” Jawab Arga. “ Baik saya kasih waktu kamu selama 2 minggu” Ucap preman tersebut lalu meninggalkan Rumah Arga. “ Jadi selama ini papa punya hutang” Tanya Kayla.
tiba tiba ada polisi yang datang “ Selamat Pagi apa bener ini rumahnya Pak Arga?” Tanya Pak polisi tersebut. “ Yah benar saya sendiri” Jawab Arga. “ Kedatangan saya kesini untuk menangkap bapak dengan kasus penggelapan uang” Ucap Polisi tersebut. “ Apa? Gak gak mungkin papa saya melakukan itu pak, pak polisi pasti salah” Ucap Kayla kaget. “ Ini ada surat penangkapannya” Polisi menyerahkan surat tersebut dan dibaca oleh Kayla. “ Enggak ini gak mungkin, papa gak ngelakuin ini” Ucap Kayla. Kemudian Rani pembantu arga pun keluar. “ Nak sebelum papa pergi papa mau kasih tau kebenaran yang kamu belum tahu” Kata Arga. “ Kebenaran apa Pa?” Tanya Kayla. “ Sebenarnya ibu kamu masih hidup nak, mbak rani adalah ibu kamu nak” Ucap Arga. “ Papa pasti bohong kan gak mungkin ibu aku seorang pembantu, gak gak mungkin papa pasti bohongkan, papa bohong pasti gara gara papa ditangkep iyah kan pah, jawab pa” Ucap Kayla sock.
Air mata Rani keluar saat mendengarkan kata kata Kayla yang tidak mengganggapnya ibu. “ Itu semua benar nakk” Ucap Arga, lalu kemudian Arga dibawa ke kantor polisi.
“ Mbak tadi papa bohong kan” Tanya Kayla pada Rani, kemudian Rani memeluk Kayla dan berkata “ Pak Arga memang benar nak, kamu memang anak mbak”. Kemudian Kayla melepaskan pelukkannya dengan kasar dan berkata “ Enggak aku gak mau jadi anaknya asisten rumah tangga”. Kemudian pergi masuk kerumah, Rani yang mendengar ucapan anaknya pun menangis.
Hari ini Rani sudah menemukan Kos kosan untuk tinggal berdua dengan Kayla, “ Alkhamdulilah aku dapat nyewa kos kosan ini dengan uang tabunganku, yah walaupun kecil tapi yang penting gak kepanasan dan kehujanan” Ucap Rani. Kemudian Kayla datang, “ Mbak ini serius kita mau tinggal disini?” Tanya Kayla. “ Iya kay, uang mbak cuman cukup buat sewa kontrakan ini” Jawab Rani. “ Terus nanti biaya buat sekolah aku gimana?, aku gak mau yah sampai aku berhenti sekolah” Ucap Kayla. “ Iya alkhamdulillah Mbak sudah dapat pekerjan ART harian sama mijet dirumah rumah” Jawab ibu.
Setelah bekerja Mbak Rani kembali kerumahnya, sesampainya dirumah Rani sudah menunggu Mbak Rani “ Ibuk habis pulang kerja kan?, pasti udah dapat uang sini uangnya” Ucap Kayla dan mengambil seluruh uang yang ada di dompet Mbak Rani, Kayla mengambil uang itu untuk mentraktir teman temannya. Saat mentraktir teman temannya, ada yang bilang kalo sekarang ada tukang pijet yang modus lalu merampok barang – barang berharga dirumahnya. Saat mendengar gosip itu Kayla mempunyai ide, lalu Kayla pergi pulang.
“ Mbak hari ini mbak mau mijet kan yah?” Tanya Kayla. “ Iya Kay tumben kamu nanya, kamu mau ikut?” Jawab Mbak Rani. “ Iya aku mau ikut mbak, bentar yah aku mau ganti baju dulu” Kata Kayla. Mbak Rani yang mendengar ucapan kayla pun tersenyum dan berkata “ Alkhamdulillah ya allah Kayla sudah mulai berubah”.
Sesampainya dirumah pelanggan pijat, Mbak Rani langsung memijat orang tersebut. Saat inilah Kayla menjalankan idenya untuk mengambil barang barang berharga yang ada dirumah tersebut seperti uang, emas, jam tangan, handphone dan memasukkan kedalam tasnya.
Setelah selesai memijat Mbak Rani dan Kayla pulang kerumah. Saat dirumah tas Kayla terbuka dan jatuh ke lantai, Mbak Rani kaget melihat isi tas Kayla dan dia bertanya pada Kayla “ Kamu dapat darimana barang barang seperti ini?”. “ Yah aku ambil dari ruma tempat Mbak mijet tadi” Jawab Kayla. “ Astagfirullah jadi ini maksud kamu mau ikut Mbak mijet, sekarang Mbak minta kamu kembaliin ke orangnya” Ucap Mbak Rani. “ Enggak aku gamau mendingan aku jual aja” Jawab Kayla lalu pergi keluar, Melihat Kayla pergi Mbak Rani mengejar Kayla supaya Kayla mengembalikan barang tersebut ke pemiliknya.
Saat dijalan Kayla tidak menyadari bahwa ada seseorang yang mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi, saat Mbak Rani melihat Kayla Mbak Rani langsung mendorong Kayla dan Mbak Rani terserempet sepeda motor. Kepala Mbak Rani terbentur dan mengeluarkan darah banyak, Kayla langsung memeluk Mbak Rani dan berkata “ Ibuu ibuu bangun, ibu maafin Kayla yah, Kayla janji Kayla akan jadi anak yang baik buat ibu” Ucap Kayla sambal menangis. Mbak Rani tersenyum mendengar Kayla memanggilnya Ibu da dia berkata “ Ibu sudah maafin kamu nak, sebelum kamu minta maaf ibu sudah maafin kamu, maafin ibu yah belum bisa jadi ibu yang terbaik buat kamu, kamu harus jaga dirimu baik baik” Ucap Mbak Rani. “ Makasih yah bu ibu sudah mau memaafkan Kayla tapi ibu jangan bicara kayak gitu, ibu pasti selamat” Kata Kayla. Namun Tuhan sudah berkehendak lain dan sekarang Mbak Rani sudah meninggal, Kayla hanya bisa menangis dan menyesali perbuatannya.
~TAMAT ~
PROFIL MENULIS
Narasi Profil penulis 1.
Lahir di Pasuruan, Pada tanggal 14 Maret 2010. Karomatus Solikhah adalah anak kedua dari pasangan bapak Aksan dan Ibu Sayuna. Penulis merupakan lulusan dari SDN Kolursari 2 Bangil Kabupaten Pasuruan. Saat ini Likha panggilan akrabnya, tercatat sebagai siswi di MTsN 1 Pasuruan dan duduk di kelas VIII D.